Desa Les

Desa Les, 22 Januari 2024 -Sebanyak puluhan bibit bunga Tabebuya ditanam bersama-sama di sepanjang jalan selatan Desa Les, mulai dari Tugu Singa. Acara ini melibatkan perbekel Desa Les, staf desa, dan puluhan mahasiswa yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Pendidikan Ekologi (IPE) (Poltekes Kemenkes Denpasar). Para mahasiswa ini secara sukarela berpartisipasi dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk kontribusi mereka untuk lingkungan dan masyarakat setempat.

Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00 pagi, bergotong-royong menanam puluhan bibit pohon Tabebuya yang bersumber dari PT PNM Cabang Singaraja. Pohon Tabebuya dipilih karena memiliki daya tarik estetika yang tinggi dan dapat memberikan teduh serta kesejukan di sepanjang jalan. Perbekel Desa Les, Bapak (Gede Adi Wistara,SH), menyampaikan, "Kegiatan penanaman pohon ini merupakan bagian dari upaya kita untuk melestarikan lingkungan dan membuat Desa Les semakin hijau dan asri".

Kegiatan in, bertujuan untuk meningkatkan keindahan lingkungan dan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap pelestarian alam.Selain manfaat lingkungan, penanaman pohon Tabebuya ini juga diharapkan dapat memberikan keindahan visual sepanjang jalan Tugu Singa Keselatan ketika pohon-pohon tersebut tumbuh dan berkembang. Masyarakat diajak untuk turut menjaga kelestarian pohon-pohon tersebut dengan tidak melakukan kerusakan dan merawatnya secara bersama-sama.

Kegiatan seperti ini memberikan contoh positif bahwa kolaborasi antara pemerintah desa, dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang signifikan dalam menjaga lingkungan dan menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Semoga inisiatif seperti penanaman Tabebuya ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk melakukan kegiatan serupa demi keberlanjutan lingkungan hidup.